Viral Chat Audio Hacker WA! Benarkah Bisa Bobol Rekening Hanya Lewat Suara?

Isu mengenai chat audio hacker di WA yang konon bisa membobol rekening bank tengah viral dan menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.

Viral Chat Audio Hacker WA! Benarkah Bisa Bobol Rekening Hanya Lewat Suara?

Berbagai pesan berantai berisi peringatan untuk tidak mengklik fitur voice chat atau tombol Gabung dalam grup WhatsApp karena dianggap bisa menjadi celah peretasan. Namun, benarkah klaim tersebut valid dan bagaimana penjelasan pakar keamanan siber terkait fenomena ini? Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Lapor Situs BO Penipu.

Munculnya Isu Chat Audio Hacker di WhatsApp

Beberapa waktu terakhir, pesan berantai yang mengingatkan soal bahaya mengklik tombol terkait voice chat dalam grup WhatsApp tersebar luas. Pesan tersebut menyebutkan adanya modus baru hacker yang dapat menguras rekening bank korban hanya dengan menggunakan fitur voice chat atau tombol ‘Gabung’ di grup WhatsApp.

Narasi ini memperingatkan agar anggota grup tidak sembarangan menekan tombol tersebut karena dikhawatirkan akan membawa dampak negatif seperti pembobolan rekening atau penipuan pinjaman uang. Pesan ini pun memicu keresahan luas di kalangan pengguna WhatsApp.

Apa Itu Fitur Voice Chat di WhatsApp?

Sebelum membahas klaim bahayanya, penting memahami fungsi sebenarnya dari voice chat di WhatsApp. Fitur voice chat sebenarnya adalah fitur resmi yang diperkenalkan WhatsApp sejak November 2023 sebagai cara baru untuk berinteraksi di grup besar (lebih dari 33 anggota). Fitur ini memungkinkan anggota grup untuk bergabung dalam obrolan suara secara simultan, berbeda dengan panggilan grup biasa yang terdengar oleh seluruh anggota.

Voice chat ditandai dengan sebuah gelembung di dalam chat (in-chat bubble) yang pengguna bisa ketuk untuk ikut bergabung. Ini bukan jebakan atau celah keamanan, melainkan layanan resmi yang memang dirancang untuk memudahkan komunikasi di grup besar. Dengan demikian, fitur ini bukan berupa tombol berbahaya seperti yang dikhawatirkan dalam pesan hoaks.

Baca Juga: Hardening Sistem Operasi – Benteng Pertahanan Digital di Era Siber

Penjelasan Pakar Keamanan Siber

Penjelasan Pakar Keamanan Siber
Alfons Tanujaya, pakar keamanan siber dari Vaksincom, secara tegas membantah klaim bahwa dengan mengklik fitur voice chat atau tombol Gabung seseorang bisa diretas dan rekeningnya dibobol. Ia menjelaskan bahwa fitur voice chat hanyalah fitur resmi WhatsApp dan tidak ada celah teknis yang memungkinkan hacker mengakses rekening bank hanya lewat klik tombol tersebut.

Menurutnya, kalau ada anggota grup yang tiba-tiba meminta pinjaman uang dengan nomor yang sama seperti teman, itu yang perlu diwaspadai. Hal ini biasanya akibat akun yang diretas atau diambil alih, bukan karena mengklik audio chat. Gejala akun yang dibajak pun biasanya sulit teridentifikasi, misalnya performa ponsel yang menurun, tapi bukan melalui fitur voice chat.

Risiko Serangan Hacker Sebenarnya di WhatsApp

Walau fitur voice chat sendiri aman, risiko pembajakan akun WhatsApp tetap ada dan harus diwaspadai. Hacker bisa membobol akun melalui metode lain seperti memasang aplikasi pihak ketiga yang berbahaya. Memanfaatkan WhatsApp Web tanpa izin, atau mengirim malware ke ponsel korban. Akun yang dibajak memungkinkan hacker mengawasi komunikasi pribadi bahkan mencuri data finansial korban.

Beberapa tanda umum pembajakan akun WhatsApp termasuk menerima kode OTP yang tidak diminta. Tiba-tiba keluar dari akun, pesan terbaca sendiri, dan pesan yang terkirim tanpa perintah pengguna. Oleh sebab itu, pengguna disarankan mengaktifkan fitur two-step verification yang memberi lapisan keamanan ekstra pada akun.

Cara Bijak Menghadapi Informasi Viral dan Pencegahannya

Informasi viral memang bisa membuat panik tanpa dasar yang kuat. Penting bagi pengguna untuk memahami dan memverifikasi sumber informasi sebelum mempercayai atau membagikannya. Klaim pembobolan rekening hanya lewat klik voice chat di WhatsApp terbukti sebagai disinformasi dan menyesatkan.

Pengguna harus tetap waspada namun rasional, mengenali modus penipuan yang sebenarnya seperti akun palsu yang berpura-pura teman atau permintaan pinjaman uang mencurigakan. Melindungi perangkat dengan update aplikasi terbaru dan menerapkan pengamanan tambahan di WhatsApp akan menjaga data dan rekening tetap aman.

Kesimpulan

Isu bahwa chat audio hacker WhatsApp bisa membobol rekening bank melalui klik tombol Gabung adalah mitos dan disinformasi tanpa dasar teknis yang benar. Fitur voice chat adalah layanan resmi WhatsApp yang dirancang untuk memudahkan komunikasi dalam grup besar.

Pakar keamanan menegaskan tidak ada celah keamanan di fitur ini yang dapat digunakan hacker untuk mengakses rekening. Namun, risiko pembajakan akun tetap ada melalui metode lain yang harus diwaspadai dengan waspada dan perlindungan akun optimal.

Oleh karena itu, pengguna diimbau untuk tidak mudah percaya pada pesan berantai viral tanpa konfirmasi resmi dan menjaga keamanan akun WhatsApp dengan baik demi mencegah kerugian finansial dan privasi. Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap hanya di LAPOR SITUS BO PENIPU.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari inet.detik.com
  2. Gambar Kedua dari kaltim.tribunnews.com
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x